Serba-Serbi       Harga Bitcoin Hari Ini       Belajar Menambang       Berita Bitcoin     

Konsumen Cryptocurrency Di Jepang Sudah Sampai Yakuza

Discussion in 'Berita dan Ekonomi' started by berita, Jul 4, 2018.

Bitcoin - Litecoin - Dogecoin  Sharing info ini melalui » 
  1. berita

    berita Moderator

    Jepang menjadi salah satu negara pengguna bitcoin terbesar di dunia. Perdagangan cryptocurrency di negara sakura ini sangat dijamin pemerintah. Hal ini dikarenakan cryptocurrency termasuk alat pembayaran yang sah dan sudah sering digunakan untuk berbagai jenis transaksi mulai dari pembelian produk dari merchant hingga investasi. Tak heran jika uang virtual begitu popular di Jepang bahkan hingga ke kalangan Yakuza.

    Siapa Itu Yakuza?
    [​IMG]
    Yakuza juga dikenal dengan istilah gokudo yang merupakan sindikat mafia terorganisir di Jepang. Sejumlah pejabat tinggi dan politikus Jepang juga pernah masuk dalam jaringan Yakuza. Untuk menjadi anggota Yakuza tidaklah mudah bahkan tak hanya mengandalkan fisiknya saja namun juga kecerdasan individu masing-masing. Yakuza memiliki identitas seperti tato yang menenuhi tubuh mereka namun dengan seiringnya waktu tato malah jadi tren tersendiri. Akhirnya sulit sekali mengidentifikasi mana Yakuza dan mana yang bukan. Walau dikenal sebagai gangster namun pada saat tsunami di tahun 2011 banyak Yakuza turun tangan untuk memberi bantuan pada korban tsunami. Yakuza ini juga masih eksis hingga saat ini dan jadi target kepolisian untuk diringkus.

    Mereka Gunakan Bitflyer

    Bitflyer merupakan salag satu bursa penukaran cryptocurrency yang cukup terpercaya dan memiliki reputasi yang baik. Bitflyer juga dinyatakan sebagai salah satu bursa resmi oleh pemerintah Jepang. Yang membuat Bitflyer cukup dipercaya oleh pengguna uang virtual ialah lulus persyaratan yang ditetapkan oleh FSA. Jumlah pengguna BitFlyer bahkan mencapai angka 800.000 pada bulan September 2017 saja. BitFlyer juga sudah disetujui oleh Uni Eropa sehingga jangkauan bursa ini semakin luas kini perdagangan volume trading bitcoin di Jepang semperempatnya melalui bursa ini.

    Ternyata Yakuza Juga Ikutan Pakai Uang Virtual

    Kabarnya Bitflyer mendeteksi pelanggan mereka yang merupakan anggota dari Yakuza. Menurut surat kabar local yakni Mainichi menyatakan bahwa mafia Jepang ini mentransfer lebih dari $270 juta dana mereka ke luar negeri dengan menggunakan pertukaran cryptocurrency. Bitflyer kemudian menunda deposito dan penarikan dana untuk akun tertentu guna meringkus sindikat kejahatan ini. langkah ini juga berguna untuk menghindari pencucian uang. Pemerintah Jepang juga menetapkan undang-undang ekslusif untuk mengkriminalisasi individu maupun perusahaan yang memfasilitasi urusna bisnis para Yakuza ini.

    Tak Hanya Yakuza Para Miner Jarak Jauh Juga Harus Hati-Hati Menambang Uang Virtual

    Tahun ini pertama kalinya pengadilan Jepang memvonis seseorang yang merupakan penambang uang virtual. Ia diberikan hukuman satu tahun penjara karena menggunakan alat pertambangan jarak jauh demi menambang cryptocurrency. Ia dinyatakan bersalah karena menggunakan computer orang lain tanpa persetujuan empunya. Pengadilan distrik Sendai pada 2 Juli memutuskan seorang warga berusia 24 tahun yang menyalahgunakan asset orang lain untuk kepentingan pribadi tanpa izin. Pelaku tersebut adalah seorang pengaguran yang berasal dari kota Amagasaki prefektur Hyogo.

    130 Kasus Kejahatan Cryptocurrency Telah Diinvestigasi

    Kejahatan cryptocurrency memang cukup tinggi bahkan hingga 130 kasus diinvestigasi oleh FBI. Cryptocurrency dinilai sangat menguntungkan sebab privasi mereka jauh lebih terjaga. Penggunaan cryptocurrency untuk tindak kejahatan juga biasa digunakan untuk pembayaran narkotika dan kegiatan terorisme. Tak jarang para hacker juga meminta cryptocurrency sebagai tebusan mereka. Untuk menghindari penipuan lebih baik anda menggunakan platform yang memiliki reputasi baik. Hindari membuka email asing sebab bisa saja email tersebut merupakan cara untuk meretas email anda.

    Maraknya kejahatan cryptocurrency bahkan di negara secanggih Jepang merupakan warning untuk anda agar lebih berhati-hati.
     

Share This Page



loading...
loading...