Start Up Bitcoin Di Filipina Punya Kesempatan Untuk Bertahan

Start Up Bitcoin Di Filipina Punya Kesempatan Untuk Bertahan - Bitcoin dapat dikatakan sebagai sesuatu yang baru. Konsep bitcoin baru muncul beberapa tahun yang lalu. Bitcoin memang sudah memiliki banyak pengguna, namun kemunculannya yang masih baru membuat banyak pihak yang meragukannya. Berbagai upaya dilakukan untuk menjamin keamanan penggunaan bitcoin. Sementara itu perkembangan bitcoin dan teknologinya, blockchain juga terus dilakukan. Hal-hal ini terjadi agar semakin banyak orang yang dapat menikmati dan menggunakan mata uang virtual bitcoin. Banyak startups yang muncul dengan didasari ide dari bitcoin termasuk di Filipina.

Startups bitcoin Filipina sering mengalami hambatan dalam upaya mereka untuk berkembang. Salah satu hal yang seringkali menjadi hambatan adalah adanya peraturan yang agak ketat. Meskipun cryptocurrency sudah membuat dampak di Filipina, pedoman peraturan nampaknya tetap menjadi rintangan.Ini akan mulai diubah, sebagai suatu perubahan terbaru yang tampaknya mendukung perusahaan berurusan dengan bitcoin. Pada akhirnya, ini adalah perubahan positif yang dapat menguntungkan adopsi bitcoin di Filipina untuk bergerak maju.

​

Dokumen pedoman bursam mata uang virtual berisi beberapa informasi menarik. Di satu sisi, Bangko Sentral mengakui keberhasilan penggunaan bitcoin dan cryptocurrencies. Penggunaan bitcoin dan cryptocurrencies mampu menyediakan perdagangan dan transaksi lebih cepat dan lebih nyaman. Ini jelas menunjukkan cryptocurrency memiliki kaki di atas persembahan tradisional. Mata uang digital memiliki beberapa keunggulan dibandingkan mata uang tradisional. Namun, mata uang virtual juga memiliki resiko. Resikonya adalah risiko sistemik terhadap pencucian uang. Mata uang virtual juga beresiko memberikan kesempatan pendanaan pada teroris juga.

Meningkatkan Adopsi Bitcoin di Filipina

Kekhawatiran serupa mengenai pencucian uang dan pendanaan untuk teroris telah disuarakan oleh regulator di seluruh dunia. Meskipun bitcoin adalah salah satu sistem keuangan yang paling transparan di dunia, ini menyebabkan pembuat kebijakan tetap waspada. Itu tidak sepenuhnya mengejutkan dengan cara apapun, sebab seperti bitcoin beroperasi di luar kendali bank dan pemerintah. Bangko Sentral tidak akan mendukung bitcoin atau mata uang virtual yang sebagai legal tender. Ini terjadi untuksementara waktu.

Semua hal dipertimbangkan, termasuk jenis regulasi yang cukup positif untuk startups bitcoin di wilayah tersebut. Pemerintah bisa menutup semua perusahaan bitcoin di Filipina jika mereka inginkan, namun hal itu bukan tujuan mereka dengan cara apapun. Sebaliknya, pemerintah dan bank sentral melihat bitcoin sebagai bagian penting dari pembangunan Filipina.

Seperti yang diharapkan, beberapa orang merasa peraturan ini tidak cukup ketat. Banyak kasus penggunaan untuk bitcoin dan cryptocurrency tidak ditangani oleh panduan ini. Tampaknya peraturan terutama berfokus pada jasa pengiriman uang. Peraturan tidak berfokus pada fintech dan hal lain yang cukup beresiko seperti perjudian. Peraturan juga tidak berfokus pada industri terkemuka lainnya. Perusahaan yang tidak terlibat dalam pengiriman uang belum tentu memberikan kontribusi sumber daya untuk memenuhi standar-standar peraturan.

Pada akhirnya, hal baik adalah dengan melihat bitcoin keluar dari "wilayah abu-abu" di Filipina. Tak satu pun dari perusahaan dalam negeri yang senang beroperasi di pinggiran masyarakat. Sekarang bahwa pedoman ini berada di tempat, adopsi bitcoin dapat berkembang. Mengingat hampir setiap startup memiliki masalah dengan bank-bank mereka maka pedoman baru harus dapat mengurangi beberapa kekhawatiran ini. Kini start up bitcoin di Filipina dapat mengurangi keresahannya karena ini akan menjadi hal yang menarik. Selama beberapa tahun ke depan menatik untuk melihat bagaimana ekosistem bitcoin berkembang di Filipina.